Kamis, 26 Oktober 2017

My Paraben Free

Seperti yang udah gue jelasin di postingan sebelumnya, gue punya pengalaman buruk dengan body lotion yang mengandung banyak paraben. Dari situ gue mulai aware dengan kandungan yang terdapat dalam produk2 kecantikan yang gue pake, terutama produk2 yang gue pake hampir tiap hari, kaya facial wash, body wash, shampoo dan body lotion yang bener2 harus bebas dari paraben!

Baca: Paraben dan Segala Kontroversinya

Gue pikir untuk mendapatkan skin goals itu bukan hanya melakukan perawatan rutin aja, tapi juga harus peduli sama kandungan dari produk yang kita pake ke kulit kita. Kalo ga gitu, bukannya dapetin skin goals tapi malah jadi malapetaka. Kalian gamau dong?

Nah karena kulit gue gabisa nerima produk yang mengandung paraben banyak2, gue jadi liat-liat lagi deh beberapa produk yang gue punya yang tidak mengandung paraben. Beberapa ada yang baru gue beli juga karena kebetulan yg sebelumnya udah mau abis.

Ini dia beberapa produk kecantikan yang gue punya dan tidak mengandung paraben, alias PARABEN FREE, here they are

1. Face Wash

Ini Face Wash yang gue pake dari jaman pertama kali gue pake face wash, dari smp kali ya, gue ga begitu inget kapan pastinya. Dan gue sulit sekali untuk berpindah, dia ga bikin muka gue aneh-aneh, ga bikin jerawat ataupun bruntus, yang pasti gue cocok bgt pake PONDS ini. DAN! yang paling penting adalah ketika gue cek ingredientsnya dia ga mengandung paraben! ah makin love you deh ponds! mereka adalah Ponds

2. Exfoliator

Nah exfoliator yang gue punya ada yang bentuknya scrub ada yang bentuknya peeling, nah alhamdulillah semuanya ga mengandung paraben. Mereka adalah The Body Shop Seaweed Pore Cleansing Facial Exfoliator, Himalaya Herbals Gentle Exfoliating Daily Face Wash dan The Body Shop Drops of Light Pure Resurfacing liquid peel

3. Moisturizer


Dan gue dikejutkan lagi oleh Moisturizer dari Ponds White Beauty yang kembali tidak menyertakan paraben dalam komposisinya. Really? iya dong, ponds tuh emang murah banget ya, tapi dia ga murahan dan abal2 sih. Selain Ponds moisturizer tidak berparaben lainnya yang gue punya adalah sample sizenya Innisfree green tea fresh cream yang gue dapet pas grand opening kemaren.

Baca : Grand Opening 3rd Store Innisfree Paris Van Java, Bandung

4. Body Wash

Nah sabun cair gue juga alhamdulillah terbebas dari paraben, sabun pertama adalah Bodywash Sehat Milky and Healthy Stawberry dan Cussons Imperial Leather Body Wash Classic

5. Shampoo

Kalo sampo sih cuma satu yang tidak mengandung paraben, dia adalah Pantene Aqua Pure. Pantene ini cocok sih di aku, kalo yang lainnya mah wassalam deh, ada parabennya dan bikin gatel. Ah pokoknya ga banget!

6. Make Up

Karena gue ga pake make up tiap hari, dan bukan the biggest fans of make up juga, jadi make up gue masih dikit dan masih nyicil dikit2 buat punya semuanya.

Cari primer bagus

Dari make up yang gue punya hanya merekalah yang tidak mengandung paraben: Marks Bedak Beauty Powder, Etude Zero Sebum, The Body Shop All in One BB Cream (sorry tulisannya udah ngletek), Maybelline Fashion Brow Cream Pencil, Maybelline Clear Smooth all in one two way cake dan Catrice Multi Matt Blush.

Cek online harga eyebrow kit

7. Lipstick 


Kalo lipstik sih sedikit peer ya nyarinya. Beberapa lipstik tuh ada yang ingredientsnya udah ga kebaca dan ada juga yang gaada ingredientsnya, kayanya sih di kotaknya, tapi entahlah kotaknya kemana. Yang gue dapet cuma mereka inilah yang ga mengandung paraben, mereka adalah : Pixy Lip Cream, Zoya lip Paint dan Catrice Matt Lip Artist. Kalo si Zoya sih di depannya udah ngeklaim paraben free ya. Kebanyakan sih produk lokal masih pake paraben di lipstiknya, semoga segera di perbaiki yaaa

Kosmetik yang bagus untuk wajah

Nah itu dia beberapa produk kecantikan punya gue yang tidak mengandung pabaren alis paraben free. Bebeapa produk seperti toner, sunscreen, dan body lotion semuanya mengandung paraben. Gak ada satu produk pun yang engga. Sedih deh :( tapi alhamdulillah masih bisa gue pake sih. Karena gue engga 100% menghindari produk berparaben. Hanya waspada aja hehe

Semoga postingan kali ini bermanfaat ya

Terimakasih ~
Jumat, 20 Oktober 2017

Paraben dan Segala Kontroversinya


Kemaren-kemaren gue sempet jengkel sama beberapa produk skincare dan bodycare yang gue pake, entah kenapa kemaren tuh tangan gue sedikit sensitif dan sering kerasa panas kalo abis mandi. And that's so annoying! meeehh...

Jadi ceritanya kan beberapa bulan kemaren gue beli body lotion baru gitu, merknya ga terkenal, trus kemasannya gede banget dengan harga cuma IDR. 16.900 doang. Karena waktu itu gue sedang mempersiapkan keuangan untuk menempuh ujian sidang, gue pikir beli lotion yang murah-murah aja dulu dah, yang gede sekalian biar ga beli-beli lagi. Eh trus gue nemu si lotion itu kan, yaudah gue ambil, ditambah murah lagi dengan kemasan segede gambreng dan harganya cuma IDR. 16.900 doang!

Awal pemakaian sih biasa aja ya, gak ada efek yang aneh-aneh di tangan maupun di badan, cuma ya emang susah nyerep ke kulit doang sih, ya gue maklum lah orang murah banget kan itu lotionnya. Lama kelamaan gue ngerasa panas gitu ditelapak tangan, awalnya sih panas-panas biasa gitu lah, masih bisa diterima dan gue masih bisa aktivitas kayak biasa. Tapi lama kelamaan telapak tangan gue semakin merasakan panasnya, kayak abis kena sambel gitu, PANAS BANGET!

Gue sampe nempelin tuh jari-jari telapak tangan gue ke besi-besi yang adem, enakan sih panasnya langsung nyes ilang, tapi setelah gue angkat tangan gue, itu panas kembali datang lagi. Gue juga ngelakuin hal yang sama ke es batu, air dingin, air panas, eskrim, hand cream dan segala macamnya tapi ga ilang-ilang panasnya.

Lama-lama itu panas bener-bener ngeganggu aktivitas gue, tangan gue jadi kasar dan kering banget, sampe yang ngelupas-ngelupas gitu. Gue udah hopeless dan gatau lagi kenapa ini si tangan bisa se-sensitif itu. Kulit badan gue emang sensitif sih, beda sama muka yang sedikit kuat dan badak banget. Tapi gue gapernah ngalamin sampe se-extreme ini, salah apa gue Ya Allah...

Akhirnya gue cek en ricek lagi kan, gue coba cari si biang keladinya, dan gue mendapatkan bahwa si pembawa dampak buruk itu adalah body lotion stroberi sorbet yang gue beli kemaren. Akhirnya gue stop pemakaiannya dan gue buang! Parah sih gue nyesel banget udah beli itu, mana masih banyak lagi!

Setelah gue cari-cari ingredientsnya ternyata terkandung beberapa kandungan yang lumayan kontroversial. Gue menemukan adanya Stearyl Alcohol, Methylparaben,  Sodium Methylparaben, Butylparaben, Ethylparaben, dan Isobutylparaben

Nah beberapa bahan yang gue temuin itu beberapa taun kebelakang sempet jadi perbincangan hangat di kalangan beauty enthusiast. Apalagi kalau bukan paraben? kalian pasti sering denger kan tentang paraben ini? katanya sih si  paraben ini berbahaya dan merupakan penyebab dari timbulnya kanker payudara.

Gue sendiri gak tau sih ya sebenernya tangan gue panasnya memang disebabkan oleh lotion yang mengandung alkohol dan paraben ini atau engga, yang gue tau alkohol emang bikin panas, dan paraben itu lumayan bahaya, tapi masih bisa digunakan, ya secara banyak produk mengandung paraben yang lolos BPOM, contohnya si lotion yang gue pake ini

Akhirnya gue cari-cari kan soal si paraben ini dengan modal googling seperti yang banyak orang-orang lakuin di zaman ini hahaha

Jadi sebenernya paraben sendiri itu apa sih? Berikut tentang paraben dan kontroversinya yang gue ambil dari beberapa artikel hasil googling


APAKAH PARABEN ITU?

Paraben bukan nama satu zat, tetapi merupakan istilah untuk senyawa Para-hydroxy alkyl benzoates atau ester dari asam 4-hydroxy alkyl benzoat yang dijadkan sebagai bahan pengawet sintetis yang ditambahkan ke produk untuk memperpanjang umur simpan, Paraben menjadi bahan pengawet yang banyak digunakan dalam produk-produk kecantikan dan toiletries. Fungsinya, selain untuk memperpanjang usia pemakaian produk, adalah menjaga supaya sabun cuci muka atau body lotion tidak terkontaminasi jamur ataupun bakteri.

(Pengertian ini di ambil dari perfectbeauty.id dan wikipedia.com)


MENGAPA PARABEN KONTROVERSIAL?

Sebuah penelitian pada tahun 2004 yang berjudul “Concentration of Parabens in Human Breast Tumor” oleh tim Dr. Philippa D. Darbre dari Inggris. Penelitian yang diterbitkan di Journal of Applied Toxicology ini menemukan adanya jejak-jejak paraben dalam 20 sampel jaringan tumor payudara.

Hal ini tentu saja menimbulkan kehebohan, karena banyak media yang langsung memberitakan bahwa menggunakan produk yang mengandung paraben bisa membuat kita berisiko terkena kanker payudara. Paraben langsung dicap sebagai zat berbahaya yang harus dihindari, padahal hampir seluruh produk kecantikan yang dijual di pasaran mengandung paraben.

Pertanyaannya adalah, benarkah paraben bisa memicu kanker? Kembali ke penelitian di atas, hasil penelitian tim Darbre sendiri tidak pernah menulis kesimpulan bahwa paraben terhubung langsung dengan kanker payudara. Mereka hanya menemukan jejaknya pada 20 sampel, yang sumbernya pun tidak bisa dipastikan apakah berasal dari produk kosmetik atau tidak.

Penelitian tersebut, sayangnya, banyak disalahartikan dan digunakan untuk mendasari klaim-klaim yang tidak bertanggungjawab oleh beberapa oknum. Banyak juga brand yang menggunakan penelitian ini sebagai strategi marketing dan langsung mempromosikan paraben sebagai kandungan berbahaya. Darbre, sebagai respon terhadap penelitiannya yang disalahgunakan, mengklarifikasi lewat surat yang ia kirim ke Journal of Applied Toxicology:

“Nowhere in the manuscript was any claim made that the presence of parabens had caused the breast cancer, indeed the measurement of a compound in a tissue cannot provide evidence of causality.”

Dalam surat yang ditulis oleh Darbre, tidak pernah ada informasi tentang konsentrasi paraben sebanyak 90% dan sekali lagi, para peneliti tersebut tidak pernah menulis bahwa paraben terhubung langsung dengan kanker payudara.

Lebih lanjut silahkan baca full artikelnya di femaledaily.com

Nah dari situ gue menarik kesimpulan kalo paraben tidak sepenuhnya menjadi penyebab akan adanya tumor di dalam payudara seorang perempuan, tapi gue masih mikir2 lagi, kenapa banyak brand yang mempromosikan produknya berlabel paraben free, jadi apakah paraben memang berbahaya?


BAHAYA PARABEN

Hasil penelitian yang dilakukan ilmuwan Jepang, Handa et al. (2006) dan Okamoto et al. (2008) menyatakan bahwa methylparaben yang dioleskan ke kulit jika bereaksi dengan sinar UV B akan meningkatkan risiko penuaan kulit dan kerusakan DNA. Jika kulit sudah dilindungi sunscreen yang mengandung anti UV B tentu saja hal ini tidak menjadi masalah.

Nagel et al. (1977) menyatakan bahwa paraben dapat menimbulkan alergi pada orang-orang tertentu (persentasenya kecil dibandingkan dengan populasi umum). Gejalanya yaitu iritasi, contact dermatitis, dan rosacea. Contact dermatitis itu berupa ruam disertai gatal & panas, kadang melepuh, seperti gejala jika terkena tumbuhan jelatang atau kena cairan pembersih lantai. Yang perlu diingat, zat allergen (penyebab alergi) itu tidak sama di semua orang. 

Selengkapnya bisa dibaca di randomandquick.blogspot.co.id

Nah dengan pengetahuan yang sangat minim mengenai kandungan2 bahan kimia, kesimpulan yang bisa gue ambil adalah paraben emang ga terlalu berbahaya, kenapa bisa gue bilang demikian? karena emang paraben dibutuhkan untuk mengawetkan produk kosmetik kita, kalian gamau kan kalo baru beli produk terus sebulan kemudian langsung expired! sayang banget!

Cuma ya namanya juga bahan pengawet, pasti ga baik buat kita? gue pikir kasus telapak tangan gue yang sering kepanasan salah satunya juga disebabkan oleh body lotion gue yang mengandung senyawa paraben lebih dari satu, bahkan ada lima senyawa paraben yang terkandung dalam lotion ini, yaitu Methylparaben,  Sodium Methylparaben, Butylparaben, Ethylparaben, dan Isobutylparaben

Akhirnya gue menarik hikmah dari kejadian ini (setdah hikmah, serius amat) kalo memang paraben lebih baik dihindari, tapi aga susah juga ya menghindari produk kecantikan baik itu make up, skincare, bahkan body care yang tidak mengandung paraben, karena menurut penelitian hampir 85% produk kosmetik mengandung paraben :(

Buat kasus tangan gue sih bukan berarti gue alergi paraben dan gabisa banget pake produk yang mengandung paraben, buktinya sebelum2nya gue juga pake produk berparaben dan aman2 aja tuh. Cuma kali ini aja aga beda karena di dalam satu produk sampe terdiri dari 5 macam turunan paraben.

Karena kejadian ini gue jadi sedikit pilih2 sama produk skincare yang sekiranya bakal gue pake sehari-hari, kaya face wash, body wash, shampoo dan lain sebagainya. Gak sepenuhnya jadi anti paraben sih, cuma ya kalo ada yang ga mengandung paraben kenapa tidak?

Tapi rata2 produk yang paraben free itu emang sedikit mahal sih, soalnya kan paraben itu dianggap bahan pengawet yang paling pas untuk suatu produk, harganya yg murah bisa menekan biaya produksi

So, the conclusion is?

Paraben tidak seperti yang ditakuti selama ini, mungkin itu hanya strategi marketing untuk memasarkan produk yang paraben free. Paraben memang memberikan efek samping, tapi tidak sepenuhnya bahaya. Efek samping yang ditimbulkan hanya iritasi atau gatal-gatal, tetapi sangat jarang ditemukan, mungkin kalo pemakaiannya berlebihan ya (kaya kasus lotion aku yang mengandung paraben berlebih) 

Tapi aku sih jadi lebih aware untuk memilih2 produk untuk dipakaikan ke badan ataupun muka, kaya produk2 yang sekiranya bakal dipake setiap hari sih kayanya perlu ya yang paraben free. Setelah postingan ini gue mau share beberapa produk punya gue yang paraben free 

Semoga postingan kali ini bermanfaat ya guys,

Terimakasih!

Selasa, 17 Oktober 2017

35mm









Hello everyone!
A few days ago me and my boyfriend had a little photo shoot. My boyfriend ask me to be her model, and i accepted! He told me that he loves analog film camera, and he try to use expired film from Fuji Superia. He also used this film before, and he loves the result. We love the result
That's was fun, when you take a photo and you should to patient to see the result. That's why we love analog camera.
We decided to do some fun photo shoots in our neighborhood. We find some empty field in PH (Pondok Hijau) Setiabudhi, Bandung, and it was soooo amazing! cause this is so quiet and no one come. And after that, we move to some old restaurant, it's still around with PH and they have a classic car. I change my clothes and surprisingly my outfits really match with the location. We didn't expect the picture turned out to be really good and cathcy. My Boyfriend getting better with this toy!
Hope you like it

OUTFIT DETAIL
First style :
Top : stradivarius
Outer : Newlook
Bottom : Custome jeans @ Jl. Tamim Bandung
Belt : Bershka
Watch : Bershka
Shoes : Vans
Sunglasses : Pilot Skymaster (i borrowed from my boyfriend)

Second Style :
Top : Mango
Bottom : loony (@loonystore on instagram)
Sandal : Texx (@texx.id on instagram)

SHOOT USING
OLYMPUS FTL
Fuji Superia Expired 5 month

Jumat, 06 Oktober 2017

September Beauty Favorites


Telat ga sih ngepos September favorites gini hari? Gak lah ya... masih bisa lah ya…
*maksa*

Jadi sebenernya gue udah pengen banget ngepos September favorites ini dari minggu kemaren, tapi gue ga sempet karena gue diribetkan oleh tetek bengek buat sidang yang selalu di undur-undur, but yasss… akhirnya gue jadi sarjana! Hahaha, dan yang terpenting gue udah aga nyantai buat ngeblog lagi, yeay!

So seperti judul yang gue kasih di atas, gue pengen share beberapa produk yang jadi favorite gue di bulan September kemaren, produknya apa aja  sih? Let’s check it out guys!

1. Skin Aqua UV Moisture Milk SPF 50
Kayaknya gue ketinggalan ya baru nyobain skin aqua ini, secara ini produk kan hype banget beberapa waktu lalu, dan gue baru kesampean beli awal bulan kemaren. Pantes aja ya hype banget, emang ini sunscreen sebagus itu!!! Teksturnya cair dan warnanya putih, percis banget sama susu. Udah gitu produknya juga cepet banget nyerap di muka gue, ga bikin bruntusan dan yang aneh-aneh deh, dan yang paling gue suka dari ini produk adalah dia ngebuat efek glowing di muka, ah cantik banget lah pokonya. Setelah itu ga dipakein bedak lagi pun masih oke buat sehari-hari, recommended banget and worth the hype!

2. Mentholum Beauty Mask
Gue tertarik beli sheet mask ini gara-gara rekomendasinya kak Affi di youtubenya female daily. First impression gue sama masker ini tuh keren bangeeettt!!! Ini masker kan masih satu produksi ya sama skin aqua, dan emang apik banget sih. Maskernya terdiri dua bagian, atas dan bawah, jadi kalian makenya bisa di pasin sama kontur muka, trus dia ga teralu tebel ga terlalu tipis juga, essencenya pas, pokoknya you guys must try this product!



3. Pixy Lip Cream shade 11 (gaudi orange)
Ini lip cream pertama yang gue coba, and I love it! Teksturnya tuh creamy trus ringan banget di bibir, keringnya cepet dan berasa ga pake lipstick sama sekali. Dia ga transfer sih, tapi kalo dipake makan-makanan berat kaya nasi padang atau nasi rames gitu dia langsung blepotan dan jadi aneh dan harus touch up lagi, tapi gue masih oke sih, dan masih bisa gue masukin ke list favorite.

4. The Body Shop Drops of Light Pure Resurfacing Liquid Peel
Produk ini udah pernah gue review tersendiri ya sebelumnya, kalian bisa banget baca gimana reaksinya di muka gue. Sedikit cerita, jadi kemaren H-1 sidang skripsi gue kan dapet tuh, muka jadi berminyak banget deh pokoknya, nah sebelum tidur gue pake ini, dan muka gue langsung halus seketika, jerawat hormonal yang dateng juga langsung kering dong dalam sehari, emang mantap daaaah!


5. Herborist Lulur Tradisional Bali
Dari semua produk herborist yang gue beli awal bulan September kemaren gue bisa bilang ini produk yang paling gue suka. Dia emang bikin kulit gue jadi halus sehalus putri kerajaan. Setdaahh… butiran scrubnya emang kecil-kecil, gosoknya harus aga extra, dan harus ada tambahan air dulu biar keluar kulit matinya.

Segitu aja sih produk favorite gue di bulan September 2017, di antara semua produk yang udah gue sebutin, ada favorite kalian juga ga?